SMK Muhammadiyah 2 Nganjuk Lulus Siap Kerja, Kuliah Bisa

Kamis, 28 Januari 2016

Bukti Pembayaran Sosialisasi Seleksi Masuk PTN

Bukti Pembayaran Sosialisasi Seleksi Masuk PTN yang di adakan oleh pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur

Jumat, 15 Januari 2016

Waktu Pendaftaran Bidik Misi

Pada kesempatan ini, admin dari pendaftaranonline.web.id akan memberikan informasi tentang Panduan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017. Informasi ini akan diuraikan menjadi beberapa bagian yaitu cara mendaftar online bidikmisi, persyaratan pendaftaran bidikmisi, jadwal pelaksanaan bidikmisi, serta ketentuan lain yang berkaitan dengan Bidikmisi. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, ayo ikuti proses pembahasannya berikut ini. Bidikmisi berbeda dengan Beasiswa. Bidikmisi adalah bantuan biaya hidup dan biaya pendidikan untuk calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu yang berpotensi akademik unggul, sedangkan Beasiswa adalah penghargaan yang diberikan kepada siswa/mahasiswa atas prestasi yang didapatkan. Bidikmisi adalah bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup yang diberikan oleh pemerintah melalui Ristek DIKTI untuk membantu calon mahasiswa baru yang berasal dari keluarga kurang mampu dari segi ekonomi serta memiliki potensi akademik yang unggul sebagai jaminan bahwa calon mahasiswa tersebut nantinya dapat menyelesaikan pendidikan di Perguruan Tinggi dengan tepat waktu. Bidikmisi terdiri dari beberapa jalur, diantaranya adalah Bidikmisi jalur SNMPTN, SBMPTN, PMDK-PN, Bidikmisi jalur mandiri PTN, dan Bidikmisi jalur mandiri PTS, Bidikmisi UT, dan Bidikmisi ISI. Untuk mendapatkan Bidikmisi, terlebih dahulu anda harus dinyatakan lulus seleksi jalur SNMPTN, SBMPTN, PMDK-PN, UT, ISI, atau Bidikmisi PTS. Jika anda telah lulus melalui salah satu jalur seleksi tersebut, maka anda memiliki peluang yang besar untuk bisa mendapatkan Bidikmisi. Baiklah, langsung saja kita mulai membahas tentang Panduan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017. Simak informasinya dengan baik berikut ini. Untuk bisa mendapatkan Bidikmisi, pertama kalinya anda harus bisa memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh panitia Bidikmisi, beberapa persyaratan Bidikmisi akan dijelaskan sebagai berikut. Persyaratan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Siswa SMA/SMK/MA atau bentuk lain yang sederajat yang akan lulus pada tahun 2016 Lulusan tahun 2015 yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa baru di masing- masing perguruan tinggi; Usia paling tinggi pada saat mendaftar adalah 21 tahun Tidak mampu secara ekonomi dengan kriteria: Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM) atau Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau sejenisnya; atau Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali (suami istri) maksimal sebesar Rp 3.000.000,00 per bulan dan atau pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp 750.000,00 setiap bulannya. Pendidikan orang tua/wali setinggi-tingginya S1 (Strata 1) atau Diploma 4; Memiliki potensi akademik baik berdasarkan rekomendasi obyektif dan akurat dari Kepala Sekolah; Pendaftar difasilitasi untuk memilih salah satu diantara PTN atau PTS dengan ketentuan: PTN dengan pilihan seleksi masuk : Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Seleksi Mandiri PTN Politeknik, UT, dan ISI PTS sesuai dengan pilihan seleksi masuk Jalur Pendaftaran Bidikmisi 2016/2017 Pendaftaran Bidikmisi untuk calon mahasiswa baru dilakukan melalui beberapa jalur, baik jalur nasional maupun jalur mandiri. Jalur-jalur tersebut seperti yang telah dijelaskan di atas, yaitu sebagai berikut : Pendaftaran Bidikmisi jalur Nasional Pendaftaran Bidikmisi jalur SNMPTN Pendaftaran Bidikmisi jalur SBMPTN Pendaftaran Bidikmisi jalur PMDK-PN Pendaftaran Bidikmisi jalur Mandiri Pendaftaran Bidikmisi jalur Mandiri PTN Pendaftaran Bidikmisi jalur Mandiri PTS Silahkan anda memilih jalur Bidikmisi sesuai keinginan anda. Setelah mendaftar Bidikmisi, kemudian anda harus mendaftar jalur seleksi yang akan anda ikuti. Cara Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Pendaftaran Bidikmisi dapat dilakukan secara online maupun offline (langsung di Kampus tujuan), disini yang kita bahas adalah pendaftaran Bidikmisi secara online. Pendaftaran Bidikmisi online ini diawali Sekolah yang mendaftarkan siswanya, kemudian siswa melanjutkan dengan pendaftaran online secara mandiri. Langkah-langkah pendaftaran online Bidikmisi dijelaskan berikut ini. Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi Oleh Sekolah Sekolah mendaftarkan diri sebagai instansi pemberi rekomendasi kepada peserta bidikmisi melalui laman http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/sekolah/ Pada halaman yang telah anda buka, muncul 2 pilihan, yaitu fitur untuk sekolah yang telah mendaftar dan mendapatkan akun dan juga fitur untuk sekolah yang belum pernah mendaftar Bidikmisi. Jika sekolah anda pernah mendaftar dan mempunyai akun Bidikmisi, langsung saja login dengan memilih fitur "sudah terdaftar". Jika Sekolah anda belum pernah mendaftar Bidikmisi sebelumnya, Pilih fitur"belum terdaftar". Bagi sekolah yang belum memiliki akun Bidikmisi, maka terlebih dahulu melakukan pengisian data sekolah dengan melampirkan hasil scan beberapa berkas pendaftaran berupa identitas dan prestasi sekolah untuk mendapatkan nomor Kode Akses Sekolah. Ditjen Belmawa akan memverifikasi pendaftaran dalam kurun waktu 1 x 24 jam. Setelah diverifikasi, Sekolah bisa login ke alamat http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/sekolah/ menggunakan NPSN dan Kode Akses Sekolah dengan memilih fitur "sudah terdaftar" untuk merekomendasikan masing-masing peserta Bidikmisi. Setelah mendaftarkan peserta Bidikmisi, Sekolah akan mendapatkan nomor pendaftaran dan kode akses untuk masing masing siswa peserta Bidikmisi yang sudah direkomendasikan Berikan nomor pendaftaran dan kode akses tersebut kepada peserta Bidikmisi Selanjutnya siswa peserta Bidikmisi melakukan pendaftaran online Bidikmisi. Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi Oleh Siswa Buka situs resmi pendaftaran Bidikmisi siswa, yaitu http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/siswa/ Login menggunakan nomor pendaftaran dan kode akses siswa yang telah didapatkan dari sekolah Kemudian peserta Bidikmisi mengisi biodata diri dengan lengkap dan benar. Jika telah selesai dan sesuai dengan identitas diri anda, cetaklah kartu tanda peserta Bidikmisi. Siswa yang telah melakukan pendaftaran Bidikmisi, kemudian mendaftarkan diri mengikuti seleksi jalur nasional atau jalur mandiri sebagai salah satu syarat Bidikmisi, yaitu mengikuti Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi PMDK-PN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Setelah menyelesaikan tahap pendaftaran online di atas, dan dinyatakan lulus jalur seleksi yang diikuti. kemudian panitia Bidikmisi akan melakukan seleksi tahap selanjutnya, biasanya mereka anda melakukan survey dengan datang langsung ke rumah anda. Kemudian panitia akan menentukan apakan anda berhak mendapatkan Bidikmisi atau tidak. Jadwal Pendaftaran Bidikmisi 2016/2017 Bidikmisi dilaksanakan untuk membantu calon mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi. Agar bisa mendapatkannya, maka anda harus melakukan pendaftaran sesuai dengan jadwal pelaksanaan berikut ini : Pendaftaran Bidikmisi oleh Sekolah pada 15 Januari - 1 September Pendaftaran Bidikmisi oleh Siswa pada 15 Januari - 1 September Pendaftaran Bidikmisi SNMPTN pada 10 Februari - 12 Maret Pendaftaran Bidikmisi PMDK-PN pada 9 Februari - 8 Mei Pendaftaran Bidikmisi SBMPTN pada 16 Maret - 3 Juni Pendaftaran Bidikmisi jalur Mandiri PTN pada 10 Februari - 1 September Pendaftaran Bidikmisi jalur Mandiri PTS pada 10 Februari - 1 September Demikianlah informasi yang dapat admin sampaikan pada kesempatan ini tentang Panduan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017. Semoga informasi tersebut bisa bermanfaat bagi anda terutama yang akan mendaftarkan diri mengikuti Bidikmisi. Admin turut mendoakan semoga anda bisa mendapatkan Bidikmisi. Terima kasih telah membaca artikel ini dan semoga kita bisa menjadi orang yang sukses semuda mungkin

Manfaat Donor Darah

Manfaat donor darah bagi kesehatan ada lebih 28 khasiat? tidak percaya , ayo kita ulas satu per satu. Aktivitas donor darah dipandang sebagai kegiatan positif nan mulia yang mampu menolong sesama. Pasalnya donor darah membantu mereka yang membutuhkan darah tanpa pamrih. Bisa dikatakan aktivitas donor darah dilakukan secara sukarela atau percuma. Namun terkadang tak demikian, donor darah ada pula yang dijalani untuk situasi genting. Dimana salah satu anggota keluarga membutuhkan darah dalam jumlah yang cukup banyak, tetapi PMI atau rumah sakit tak memiliki stoknya. donor darahDonor darah nyatanya tak hanya bermanfaat bagi sang penerima (resipien) semata. Sang pendonor pun mendapat manfaat yang luar biasa dari melakukan donor darah secara rutin. Setidaknya hal tersebut telah terbukti secara medis dan disetujui oleh banyak ahli. Hasil penelitian membuktikan, pendonor darah nantinya akan merasakan kualitas hidup yang meningkat dari sebelumnya. Tak hanya itu, beberapa manfaat donor darah pun baik bagi kecantikan. Donor Darah Bagi Penerima (Resipien) Seperti yang dikatakan di atas, donor darah bermanfaat bagi banyak orang, baik itu penerima maupun pendonor. Bagi penerima tentu saja dia bisa tertolong nyawanya akibat kondisi tertentu yang memaksanya mendapat transfusi darah. Transfusi darah semacam ini bisa dilakukan pada beberapa kasus, seperti. Pasien penderita demam berdarah Korban kecelakaan yang mengalami kehilangan darah dalam jumlah banyak Penderita talasemia mayor Pasien penderita penyakit tertentu yang harus menjalani operasi besar Pendarahan besar yang terjadi pada saat melahirkan oleh sebagian besar wanita Indonesia Talasemia mayor adalah penyakit yang cukup langka sebenarnya. Penyakit ini menyebabkan penderitanya tidak bisa memproduksi sendiri haemoglobin di dalam tubuh. Umumnya penderita mengalami hal tersebut sejak lahir atau masa kanak-kanak. Inilah mengapa talasemia mayor disebut pula sebagai penyakit seumur hidup, dimana penderitanya pun memerlukan transfusi darah berkala. Tubuh pastinya tidak bisa menjalankan fungsi secara normal layaknya anak-anak lainnya. **Menyelamatkan Nyawa Orang Lain** Donor darah akan sangat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan donor, terlebih yang sedang sekarat serta membutuhkan operasi mendadak. Sangat penting untuk Beramal dan beribadah untuk menambah pahala dunia dan akhirat. Selain bermanfaat bagi penerima, nyatanya donor darah pun memberikan keuntungan bagi para pendonor. Setidaknya ada beberapa manfaat yang acapkali dirasakan oleh para pendonor, yaitu. Donor darah bagi kesehatan pendonor 1. Melindungi jantung Mereka yang secara aktif mendonorkan darah pastinya akan mendapati jantung yang jauh lebih sehat. American Journal of Epidemology membeberkan hasil ilmiah dari hal tersebut. Penelitian membuktikan bahwa pendonor darah aktif cenderung beresiko rendah mengalami penyakit jantung. Pendonor darah memiliki resiko 88% lebih rendah terkena serangan atau penyakit jantung. Tak hanya itu, mereka pun mengurangi resiko hingga 33% menderita penyakit kardiovaskular lainnya. Terbukti bukan, perbuatan mulia ini tak hanya bermanfaat bagi sang penerima saja? 2. Menurunkan resiko terkena kanker Konsistensi melakukan donor darah harus tetap dipertahankan, mengingat tubuh akan selalu merasakan manfaatnya. Untuk seorang pria, lakukanlah donor darah setiap 3 bulan sekali, sedangkan untuk wanita, Anda bisa melakukannya 4 bulan sekali. Resiko terkena kanker akan semakin menurun seiring tingkat konsisten si pendonor darah bersangkutan. Mereka mungkin saja terhindar dari kanker paru-paru, lambung, tenggorokan, dan juga usus besar. 3. Membantu menurunkan level zat besi dalam darah Iron adalah zat besi yang terdapat di dalam sirkulasi darah setiap orang. Setiap kali seseorang melakukan donor darah, kegiatan ini terbukti menurunkan level iron di dalam tubuh. Penurunan zat besi berarti mengurangi resiko terkena penyakit jantung atau kardiovaskular lainnya. Manfaat zat besi diketahui mempercepat proses oksidasi kolesterol di dalam tubuh manusia. Hal inilah yang berdampak tidak baik bagi arteri dan berdampak terjadinya aterosklerosis. 4. Pembaharuan sel-sel darah secara rutin Tubuh secara berkala akan memperbaharui sel-sel darah di dalamnya. Hanya saja proses ini ternyata berbeda antara seseorang yang melakukan donor darah dan tidak. Bagi mereka yang konsisten mendonorkan darah, regenerasi sel darah merah akan terjadi 48 jam pasca donor darah. Dalam waktu tersebut, volume darah akan benar-benar terganti dengan yang baru. Setidaknya 4 hingga 8 minggu ke depan, sel darah baru telah terbentuk dan membantu fungsi setiap organ. Dengan begini, tubuh akan terlihat jauh lebih segar dan sehat serta produktif melakukan berbagai aktivitas. 5. Pemeriksaan kesehatan gratis sponsored links Seseorang yang berniat mendonorkan darahnya akan diperiksa terlebih dahulu untuk memastikan bahwa kondisi tubuhnya prima. Sudah bisa dipastikan kita mendapatkan pemeriksaan gratis dari dokter atau tenaga ahli. Sehingga kita pun tahu bagaimana tekanan darah kita, kadar hemoglobin hingga berat badan pada saat itu. Jadi, Anda tak perlu takut lagi untuk melakukan donor dengan alasan kekurangan darah. 6. Mendapat pemeriksaan analisis darah secara gratis Ketika Anda melakukan donor darah, maka sample darah yang Anda miliki akan diperiksa di laboratorium. Hal ini guna mengetahui apakah Anda mengalami penyakit tertentu atau tidak. Cara ini bisa pula digunakan untuk mendeteksi penyakit seperti sifilis, HIV, hepatitis atau penyakit lainnya. Langkah ini untuk memastikan apakah Anda memenuhi syarat menjadi pendonor darah atau tidak. Pasalnya penyakit menular tersebut akan menular menlalui transfusi darah yang dilakukan oleh penerima. Donor darah untuk ecantikan dan psikologis 7. Membakar kalori secara teratur Banyak wanita yang ingin memiliki tubuh ideal, namun sulit melakukan diet. Mengingat begitu banyak diet ekstrim yang malah berakibat fatal, cobalah melakukan donor darah. Setiap kali melakukan donor darah (500 ml), Anda akan membakar 650 kalori di dalam tubuh. University of California mengatakan bahwa seseorang yang rutin menyumbangkan darah akan kehilangan bobot tubuh sesuai yang diinginkan. Bila berat tubuh ideal, pastinya kulit Anda pun akan terlihat kencang seketika. Namun, jangan sesekali menjadikan donor darah sebagai program penurunan berat badan. 8. Keadaan psikologis lebih stabil Setiap pendonor pastinya akan merasakan dampak yang menyehatkan bagi pikiran mereka. Pasalnya mereka akan lebih berpikiran jernih dan stabil dalam menyikapi berbagai masalah. Di samping itu, banyak pendonor yang merasakan kemampuan mereka menekan tingkat stress semakin membaik. Hal tersebut pastinya berdampak pada kemampuan bersosialisasi dengan lingkungan dan masalah yang dihadapi. 9. Mencegah penuaan dini Stress menjadi salah satu pemicu terjadinya penuaan dini pada seorang wanita. Tak ada seorang wanita pun yang ingin terlihat tua dan keriput di wajah. Donor darah secara teratur akan membantu kulit Anda beregenerasi secara sempurna. Keriput pun tidak mudah timbul karena kulit yang selalu mengencang. Tak perlu mahal-mahal melakukan perawatan kecantikan di pusat kecantikan, Anda pun bisa mendapatkannya.

Pendaftaran Bidik Misi Tahun Pelajaran 2016/2017

Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 bidikmisi.ristekdikti.go.id -- PMB Jalur Bidikmisi, Pendaftaran Bidikmisi Ristek Dikti, Penerimaan Beasiswa Bidikmisi, Bantuan Biaya Pendidikan Bidikmisi, Bantuan Biaya Hidup Bidikmisi, Bidikmisi PMDK-PN, Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi Jalur Mandiri PTN / PTS, Bidikmisi PTKIN, Bidikmisi ISI, Bidikmisi UT. Disini admin dari pendaftaranonline.web.id akan membahas secara lengkap tentang Bidikmisi Online Bidikmisi 2016/2017 mulai dari pengertian, tujuan, persyaratan, tata cara pendaftaran, kuota penerimaan, serta jadwal pelaksanaan Bidikmisi. http://pendaftaranmptn.blogspot.com/2015/04/pendaftaran-online-bidikmisi.html Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup yang diberikan bagi calon mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, tetapi tetap memprioritaskan untuk calon mahasiswa yang memilihi prestasi yang baik agar dapat diprediksikan bahwa yang bersangkutan memiliki kemampuan untuk menyelesaikan studinya di perguruan tinggi dengan tepat waktu. Program Bidikmisi ini merupakan program pemerintah yang disalurkan melalui Dikti. Program ini memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah sebagai berikut : Memberi bantuan biaya pendidikan kepada calon mahasiswa yang memenuhi kriteria untuk menempuh pendidikan program Diploma/Sarjana sampai selesai dan tepat waktu. Meningkatkan motivasi belajar dan prestasi calon mahasiswa, khususnya mereka yang menghadapi kendala ekonomi. Menjamin keberlangsungan studi mahasiswa sampai selesai (tepat waktu) Penyelenggara program Bidikmisi adalah seluruh Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta yang telah terpilih di bawah Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Perguruan Tinggi yang telah terpilih tersebut tentunya memiliki kriteria sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Pendaftaran Bidikmisi bisa dilakukan dengan 3 (tiga) cara, yaitu dengan cara online, semi online, dan offline (pendaftaran langsung di Perguruan Tinggi tujuan anda). Disini kita akan membahas Pendaftaran Bidikmisi secara online. Untuk bisa mendaftarkan diri sebagai peserta Bidikmisi, maka anda harus bisa memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia. Persyaratan tersebut adalah sebagai berikut : Persyaratan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Siswa SMA/SMK/MA atau bentuk lain yang sederajat yang akan lulus pada tahun 2016 Lulusan tahun 2015 yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa baru di masing- masing perguruan tinggi; Usia paling tinggi pada saat mendaftar adalah 21 tahun Tidak mampu secara ekonomi dengan kriteria: Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM) atau Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau sejenisnya; atau Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali (suami istri) maksimal sebesar Rp 3.000.000,00 per bulan dan atau pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp 750.000,00 setiap bulannya. Pendidikan orang tua/wali setinggi-tingginya S1 (Strata 1) atau Diploma 4; Memiliki potensi akademik baik berdasarkan rekomendasi obyektif dan akurat dari Kepala Sekolah; Pendaftar difasilitasi untuk memilih salah satu diantara PTN atau PTS dengan ketentuan: PTN dengan pilihan seleksi masuk : Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Seleksi Mandiri PTN Politeknik, UT, dan ISI PTS sesuai dengan pilihan seleksi masuk Kuota Bidikmisi Untuk Mahasiswa Baru 2016/2017 Kuota Bidikmisi didistribusikan sesuai urutan prioritas jalur seleksi masuk. Kuota Kopertis ditentukan berdasarkan kesepakatan antara Ditjen Belmawa bersama Kopertis dengan pertimbangan: (1) jumlah program studi yang memenuhi syarat akreditasi; (2) jumlah perguruan tinggi yang memenuhi syarat; (3) tingkat kemiskinan wilayah. Kuota PTS melalui seleksi mandiri ditetapkan oleh Kopertis berdasarkan: (1) jumlah program studi yang memenuhi persyaratan akreditasi, dengan proporsi maksimal 20% dari total mahasiswa baru; (2) Kondisi geografis, karakteristik sosial ekonomi sekitar perguruan tinggi negeri untuk kekhususan wilayah 3T; (3) ketaatan perguruan tinggi terhadap azas pengelolaan yang baik. Kuota untuk PTS termasuk penentuan program studi dilakukan oleh Ditjen Belmawa bersama Kopertis Wilayah dengan kriteria khusus. Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Pendaftaran Bidikmisi melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, PMDK-PN, Seleksi Mandiri PTN atau PTS dapat dilakukan secara secara online oleh Pihak Sekolah dan juga oleh siswa. Tata cara pendaftarannya dijelaskan sebagai berikut : Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Oleh Sekolah Sekolah melakukan pendaftaran Bidikmisi sebagai pemberi rekomendasi kepada siswa calon peserta Bidikmisi. Pendaftaran dilakukan dengan tata cara berikut ini. Sekolah mendaftarkan diri sebagai instansi pemberi rekomendasi kepada peserta bidikmisi melalui laman http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/sekolah/ Pada halaman yang telah anda buka, muncul 2 pilihan, yaitu fitur untuk sekolah yang telah mendaftar dan mendapatkan akun dan juga fitur untuk sekolah yang belum pernah mendaftar Bidikmisi. Jika sekolah anda pernah mendaftar dan mempunyai akun Bidikmisi, langsung saja login dengan memilih fitur "sudah terdaftar". Jika Sekolah anda belum pernah mendaftar Bidikmisi sebelumnya, Pilih fitur"belum terdaftar". Bagi sekolah yang belum memiliki akun Bidikmisi, maka terlebih dahulu melakukan pengisian data sekolah dengan melampirkan hasil scan beberapa berkas pendaftaran berupa identitas dan prestasi sekolah untuk mendapatkan nomor Kode Akses Sekolah. Ditjen Belmawa akan memverifikasi pendaftaran dalam kurun waktu 1 x 24 jam. Setelah diverifikasi, Sekolah bisa login ke alamat http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/sekolah/ menggunakan NPSN dan Kode Akses Sekolah dengan memilih fitur "sudah terdaftar" untuk merekomendasikan masing-masing peserta Bidikmisi. Setelah mendaftarkan peserta Bidikmisi, Sekolah akan mendapatkan nomor pendaftaran dan kode akses untuk masing masing siswa peserta Bidikmisi yang sudah direkomendasikan Berikan nomor pendaftaran dan kode akses tersebut kepada peserta Bidikmisi Selanjutnya siswa peserta Bidikmisi melakukan pendaftaran online Bidikmisi. Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Oleh Siswa Buka situs resmi pendaftaran Bidikmisi siswa, yaitu http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/siswa/ Siswa bisa login menggunakan nomor pendaftaran dan kode akses siswa. Kemudian Siswa calon peserta Bidikmisi melakukan pengisian biodata diri dengan lengkap dan benar. Jika semua data telah terisi, periksalah kembali data tersebut untuk memastikan kebenaran data anda. Jika telah sesuai, cetaklah kartu tanda peserta Bidikmisi. Siswa yang telah menyelesaikan pendaftaran Bidikmisi, kemudian melakukan pendaftaran untuk mengikuti seleksi jalur nasional atau mandiri sebagai salah satu syarat Bidikmisi, yaitu mengikuti Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi UT / ISI, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Setelah menyelesaikan tahap pendaftaran online di atas, kemudian anda mendaftar dan mengikuti seleksi Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Setelah mengikuti seleksi dan anda dinyatakan lulus seleksi, kemudian anda harus melengkapi berkas yang akan dibawa pada saat melakukan pendaftaran ulang seleksi masuk. Berkas-berkas tersebut berupa : Kartu peserta dan formulir pendaftaran program Bidikmisi yang dicetak dari sistem Bidikmisi. Surat keterangan lulus dari Kepala Sekolah. Fotokopi rapor semester 1 (satu) s.d. 6 (enam) yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah. Fotokopi ijazah yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah. Fotokopi nilai ujian akhir nasional yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah. Surat keterangan tentang prestasi/peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang ko-kurikuler dan ekstrakurikuler yang disahkan (legalisasi) oleh Kepala Sekolah. Kartu Pengaman Sosial (KPS/BSM). (jika merupakan penerima BSM). Surat Keterangan Penghasilan Orang tua/wali atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang dapat dibuktikan kebenarannya, yang dikeluarkan oleh Kepala desa/Kepala dusun/Instansi tempat orang tua bekerja/tokoh masyarakat. Fotokopi Kartu Keluarga atau Surat Keterangan tentang susunan keluarga. Fotokopi rekening listrik bulan terakhir (apabila tersedia aliran listrik) dan atau bukti pembayaran PBB (apabila mempunyai bukti pembayaran) dari orang tua/wali-nya. Terasa agak sulit ketika mengetahui persyaratan yang diminta begitu banyak. Namun semua itu adalah untuk kepentingan anda dan itulah proses yang harus ditempuh untuk mendapatkan Bidikmisi. Jadwal Pendaftaran Bidikmisi 2016/2017 Pendaftaran Bidikmisi dilaksanakan melalui beberapa jalur seleksi, yaitu Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Untuk mengetahui pelaksanaan Bidikmisi dari masing-masing jalur tersebut, silahkan melihat jadwal pendaftarannya berikut ini: Pendaftaran Sekolah dilaksanakan pada 15 Januari - 1 September Pendaftaran Siswa dilaksanakan pada 15 Januari - 1 September Pendaftaran Bidikmisi PMDK-PN dilaksanakan pada 9 Februari - 8 Mei Pendaftaran Bidikmisi SNMPTN dilaksanakan pada 10 Februari - 12 Maret Pendaftaran Bidikmisi SBMPTN dilaksanakan pada 16 Maret - 3 Juni Pendaftaran Bidikmisi Jalur Mandiri PTN dilaksanakan pada 10 Februari - 1 September Pendaftaran Bidikmisi Jalur Mandiri PTS dilaksanakan pada 10 Februari - 1 September Setelah melakukan pendaftaran Bidikmisi serta telah mengikuti seleksi melalui jalur-jalur yang telah disebutkan di atas, selanjutnya anda akan segera melihat pengumuman Bidikmisi 2016/2017. Silahkan baca untuk mengetahui cara melihat Pengumuman Bidikmisi Demikianlah penjelasan yang bisa admin sampaikan kali ini tentang Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017. Semoga informasi tersebut bisa memberikan panduan kepada anda dalam melakukan proses pendaftaran online Bidikmisi. Admin turut mendoakan semoga anda bisa mendapatkan Bidikmisi. Admin mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang anda luangkan untuk membaca artikel ini, dan salam sukses.

SNMPTN dan SBMPTN 2016

Ini Jadwal SNMPTN dan SBMPTN 2016

Jumat, 15 Januari 2016 16:07

Ini Jadwal SNMPTN dan SBMPTN 2016
Warta Kota
ILUSTRASI - Peserta mengerjakan soal Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) bidang Ilmu Pengetahuan Sosial di Auditorium Gedung Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia di Depok, Selasa (12/6/2012). Sebanyak 4.000 peserta mengikuti SNMPTN bidang IPS di kampus UI. 
WARTA KOTA, SENAYAN - Siswa-siswi yang akan lulus SMA, SMK, dan MA dan berkeinginan untuk berkuliah di Perguruan Tinggi Negeri harus bersiap-siap.
Pasalnya, panitia seleksi masuk PTN sudah meluncukan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) pada Jumat (15/1/2016).
Nantinya, mereka yang ingin mendaftarkan diri pada SNMPTN, metode masuk PTN dengan rekam jejak akademis, bisa mulai melakukan pendaftaran pada 29 Februari 2016. (Agustin Setyo Wardani)
Ini jadwal lengkapnya:
A. SNMPTN
1. Pengisian dan verifikasi PDSS : 18 Januari - 20 Februari 2016
2. Pendaftaran : 29 Februari -12 Maret 2016
3. Pencetakan kartu tanda peserta SNMPTN : 22 Maret - 21 April 2016
4. Pengolahan data dan proses seleksi : 24 Maret - 8 Mei 2016
5. Pengumuman kelulusan : 10 Mei 2016
6. Pendaftran ulang peserta yang lulus SNMPTN : 31 Mei 2016 (Bersamaan dengan ujian tertulis SBMPTN).
B. SBMPTN
1. Launching SBMPTN: 15 Januari 2016
2. Pendaftaran ujian tulis berbasis kertas: 25 April-20 Mei 2016
3. Pendaftaran ujian tulis berbasis komputer: 25 April-9 Mei 2016
4. Ujian Tertulis berbasis komputer: 28, 29, 30 Mei 2016
5. Ujian Tertulis berbasis kertas: 31 Mei 2016
6. Uji Keterampilan: 1-2 Juni 2015
7. Pengumuman SBMPTN: 28 Juni 2016.
Jangan sampai terlewat, ya!